Empat Sebelas
Sungguh tak terduga
Dalam layar kaca
Mereka seenaknya
Memainkan kata
Entah dari mana
Sungguh lihai bercerita
Dibumbui hanya "separuh" realita
Lupa hati ketika bercermin
Sungguh itu buruk
Berkata tanpa ilmu
Sungguh hanya percaya
Sebagian dari yang bersuara
Dengan ilmu dan nurani
Lantang kalbu menyuarakan
Yang ketika sebagian senja berselimut
Sempat singgah di gubuk kami
Tak banyak bercerita
Sungguh tak perlu lagi
Kami dengan bangga
Menyambut dengan hangat
Setiap kata nyata
Yang benar datang membela
Untuk Orang Orang Yang Mendadak Bijak dalam dunia Maya.
Dan untuk Saudara yang datang jauh yang sempat singgah dan berjuang. 411-2016
Depok, 04/11/2016
0 Response to "Empat Sebelas"
Post a Comment