Kampung Halaman
Gemericik air mengalir
Dua batu melunak
Tinggalkan bias cahaya
Tenggelam hingga ke dasar
Kemarau yang ternyata lawan
Bekas hujan pun tak menawan
Air beriak bukan pertanda
Di mana kaki tetap berpijak
Apa kabar seorang muda
Sepatu berkulit cokelat tua
Kemudian menyisir hutan
Berlayar menyeberangi pulau
Tak seperti malam terdahulu
Dalam peraduan kala itu
Menopang cahaya pada minyak
Hingga terlelap adalah waktu
Nun jauh dari sana dikenal
Di bawah lembayung senja
Kampung halaman menunggu
Memeluk kembali kerinduan
Jakarta, 1/11/2016
0 Response to "Kampung Halaman"
Post a Comment